Lampu sein di sepeda motor kita, selain mempercantik bodi motor, tetapi juga punya fungsi yang nggak kalah penting. Berikut uraian cara menggunakan lampu sein dan fungsinya.
1. Tanda Belok
Dalam pertigaan dan perempatan, kita wajib beri tanda sein untuk
memberitahu pengendara lain dari depan maupun belakang, bahkan dari
samping. Artinya bila kita memberikan sein kemana kita mau belok,
pengendara2 yang lain tau dan mengerti bahwa kita akan berubah tujuan.
2. Tanda mendahului kendaraan yang di depan
Dalam menyalip mobil, atau kendaraan lain di depan dan kita berada di
jalur kanan dalam jalan yang tanpa ada pemisah jalur, kita wajib
memberikan sein kanan untuk memberitahu bahwa kita sedang menyalip
kendaraan yang lebih lambat.
3. Tanda informasi untuk kendaraan dari arah berlawanan untuk keluar
jalur kita dari arah berlawanan
Kalo kita di jalan dan melihat dari arah berlawanan ada yang lagi
menyalip kendaraan di depannya, dan kendaraan tersebut sudah berada
kira2 dekat dengan kita, kita wajib memberikan tanda sein kanan untuk
menunjukkan bahwa kendaraan tersebut harus keluar dari jalur kita dan
masuk ke jalur kendaraan tersebut. Biasanya penggunaan sein dalam
kasus ini adalah :
1. Dalam jalur sempit
2. Dalam keramaian, padat merayap
3. Dalam jalur yang berjangkauan luas, lurus, dan panjang
4. Dalam tanjakkan dan turunan
Kalo tetap ga mau pindah kendaraan yang dari arah berlawanan yang lagi
menyalip, kita minggir dan kurangi kecepatan kita.
4. Tanda pindah jalur
Bilamana kita mengendarai motor, dan kondisinya ada beberapa jalur,
misalnya 2 atau 3, kita mesti berada di jalur yang tepat. Misal, kita
berada di jalur 1, mau pindah ke jalur 2, ya kita mesti memberikan
tanda sein.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar